Ngobrolin Pasar Mobil Baru 2020 & Runtuhnya Singgasana Sang Raja

jbkderry – Di tahun 2021 ini, media kelas secangkir kopi jbkderry.com ingin hadir dengan nuansa penyegaran. Mulai dari misalnya tidak ada lagi huruf kapital penuh di judul, hingga nuansa narasi atau artikel yang lebih mencerminkan kualitas media kelas secangkir kopi.

Termasuk melalui artikel kali ini…

Mungkin sebagian sudah tauk juga, kalau pasar mobil baru di tahun 2020 lalu nyusruk nyaris mendekati angka 50% (tepatnya 48,3%) dari pencapaian tahun 2019, dari angka 1.030.126 unit pada tahun 2019 menjadi “hanya” 532.027 unit di tahun 2020. (data whole sales Gaikindo).

Sebenarnya, sebelum era pagebluk Covid-19 datang memporak-porandakan angka penjualan mobil baru pada tahun 2020, industri otomotif nasional pun sudah menghadapi tantangan hebat mulai dari perihal tekanan disrupsi, hingga perubahan orientasi belanja potensial konsumen khususnya dari kalangan muda Gen-Y dan Gen-Z.

Tekanan industri otomotif di Indonesia juga menghadapi tantangan di pasar ekspor, seiring kebijakan proteksi kebijakan dari dua negara tetangga di Asia Tenggara, yaitu Vietnam dan yang teranyar adalah Filipina.

Runtuhnya Singgana Sang Raja

Tahun 2020 juga ditandai dengan lengsernya sang raja penguasa pasar mobil terlaris di Indonesia selama 16 tahun terakhir. Ya, siapa lagi kalau bukan Toyota Avanza.

Baca juga MEMBAYANGKAN RESPON LOYALIS PADA TOYOTA AVANZA TERBARU (ULASAN SECANGKIR KOPI).

Jika pengunjung media kelas secangkir kopi meng-klik narasi artikel di atas, ketemu informasi jika sejak tahun 2014, angka penjualan Toyota Avanza terus menurun.

Uniknya yang berhasil memukul turun Toyota Avanza dari singgana teratas bukan rival-rival beratnya di segmen Low MPV seperti Xpander atau Ertiga, melainkan si mobil kota Honda Brio Satya.

Berdasarkan data wholesales Gaikindo, sepanjang tahun 2020 Toyota Avanza terjual 35.374 unit, sementara Honda Brio terjual di angka 40.879 unit.

Angka penjualan itu terpaut dari angka pencapaian penjualan tahunan tertinggi Toyota Avanza di tahun 2013 yang menembus angka 213.458 unit (silakan masukkan kata kunci “data penjualan Toyota Avanza 2013 di mbah Google).

Sosok Honda Brio memang menarik untuk dibahas lebih lanjut, kenapa bisa kategori mobil kota (atau city car) bisa sukses di hati banyak konsumen pembeli mobil baru di Indonesia sepanjang tahun 2020. Padahal di sisi lain rivalnya dari Daihatsu dan Toyota terhitung cukup jauh dari angka pencapaian penjualan tahunan dari Honda Brio di tahun 2020 lalu.

Daihatsu Ayla “hanya” mampu mendulang angka penjualan 13.091 unit di tahun 2020 lalu, sementara saudara kembarnya Toyota Agya lebih rendah lagi pencapaiannya dengan angka penjualan 12.952 unit.

Apakah ini pertanda pakem selera mayoritas konsumen pembeli mobil baru di Indonesia mulai bergeser dari kebiasaan membeli mobil keluarga dengan tiga baris kursi untuk tujuh orang penumpang, menjadi cukup mobil kota dengan dua baris kursi untuk lima orang penumpang?

Silakan bantu jawab…

Advertisement

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

%d bloggers like this: