
jbkderry.com – Masih terkait dengan upaya menulis sambil menambah wawasan jbkderry.com, hari ini Rabu 25 September 2019 yuk kembali gali informasi soal ban mobil (sesuai judul artikel kelas secangkir kopi kali ini).
Awrait, tanpa prolog lebih panjang, berikut ulasannya…
Secara umum, informasi yang jbkderry.com dapatkan jika pelaku industri menyarankan mengganti ban mobil setiap 6 tahun sekali, atau kira-kira setara dengan 80 ribu km. Demikian yang dikutip dari sumber artikel ini, https://carfromjapan.com.
Hal ini umumnya sendiri telah disampaikan oleh pihak produsen melalui buku manual kendaraan. Selain kedua hal tersebut, setiap pemilik mobil juga dapat berkonsultasi dengan mekanik langganan atau kepercayaan, sekaligus minta bantuan mengecek jika ada tanda-tanda kerusakan atau aus karena pemakaian.
Ada beberapa indikasi lain yang bisa menandai permasalahan pada ban, yaitu:
1. Jika saat mengemudi terasa ada getaran, itu juga bisa menjadi ada permasalahan pada ban.
2. Jika ada ditemukan benjolan pada ban itu pertanda permukaan ban sudah mulai lemah.
3. Retak pada dinding samping.
4. Permukaan ban mulai menipis.
Sebagai penutup artikel kelas secangkir kopi kali ini berupa informasi tambahan dalam pemilihan ban baru pengganti, untuk memperhatikan hal-hal berikut ini:
1. Pilihlah ban sesuai karakter dan kebutuhan Anda berkendara.
2. Dimana Anda umumnya mengendarai mobil, apakah di jalan kota, di tol, wilayah pinggiran, dan lain-lain.
3. Hal ini agar ban yang dipilih bisa sesuai dengan kondisi cuaca dan kontur jalan yang umumnya di lewati.
Untuk gampangnya sih bisa berdasarkan saran dari toko ban kepercayaan, atau biasa ada juga di dalam buku manual.
Awrait, itu saja artikel singkat kali ini, gaezzz. Semoga ada manfaatnya, terima kasih telah menyempatkan waktu untuk mampir.