jbkderry.com – Enaknya jadi blogger sih lebih bebas berkreasi, bisa nulis sambil belajar seperti artikel kelas secangkir kopi untuk Selasa 24 September 2019. Tinggal masukkan kata kunci “name of premium car tires 2019“, dan ketemulah bahan buat didaur ulang dan disajikan dalam bahasa Indonesia.
Tanpa perlu bertele-tele lagi, semoga artikel kelas secangkir kopi ini ada manfaatnya…
1. Michelin
Merek ban satu ini asal Perancis yang didirikan oleh dua bersaudara, Edouard dan André Michelin pada tahun 1889. Soal reputasi dan kualitas dari ban Michelin di antaranya bisa dilihat dari keterlibatan mereka di dua ajang balapan bergengsi, yaitu Le Mans dan MotoGP.
Produksi ban mereka pun terhitung luas untuk berbagi kebutuhan, mulai dari untuk mobil, sepeda motor, skuter, hingga sepeda. Khusus untuk kebutuhan sepeda motor, ban produksi Michelin dikenal karena ketahanan, kualitas, dan performa.
Saat ini, pasar terbesar ban Michelin kabarnya paling banyak diserap oleh pasar mobil penumpang, truk/SUV, serta truk komersial.
2. Pirelli
Sama dengan Michelin, perusahaan yang didirikan oleh Giovanni Battista Pirelli di Milan pada tahun 1872 ini dikenal sebagai salah satu pabrikan ban terbaik dan tertua di dunia.
Produksi ban Pirelli dikenal memiliki reputasi yang baik sebagai ban berperforma tinggi untuk super cars seperti Ferrari, Lamborghini, dan Maserati.
Dan kini seiring semakin populernya segmen SUV di dunia, Pirelli juga memproduksi ban untuk kebutuhan segmen tersebut dengan harga yang disebut lebih bersahabat. Saat ini, pasar terbesar ban produksi Pirelli paling banyak diserap oleh pasar kendaraan penumpang dan truk/SUV.
3. Cooper
Ban produksi Cooper Tire and Rubber Company yang berdiri sejak tahun 1914 ini kabarnya yang terbaik untuk kebutuhan mobil dan truk, sesuai makna yang terkandung dalam slogannya yang kalau di-bahasa Indonesia-kan artinya kira-kira “ban yang mewakili dua nama, yakni perusahaan dan orang yang membuatnya”.
Performa yang baik dan harga yang kompetitif pada ban dari perusahaan asal Amerika ini menjadi dua hal utama yang membuatnya disukai konsumen. Selain memproduksi ban merek Cooper, perusahaan Global Cooper juga mendesain dan memproduksi ban merek lain seperti Dick Cepek, Mickey Thompson, Avon Tyres, Starfire Roadmaster, Dean, dan Mastrecraft.
Saat ini ban produksi Cooper kabarnya paling banyak diserap oleh segmen kendaraan penumpang dan truk/SUV.
4. Goodyear
Goodyear didirikan oleh pria bernama Frank Seiberling pada tahun 1898 sebagai perusahaan ban multinasional asal Amerika. Sebagai perusahaan ban multinasional, rentang ban produksi Goodyear juga terhitung luas, mulai untuk kebutuhan sepeda motor, kendaraan perkebunan, truk ringan, truk komersial, mobil reguler, mobil balap, SUV, kendaraan alat-alat berat, hingga ban pesawat.
Bahkan hingga tahun 1976 sempat pula memproduksi ban untuk sepeda. Di Indonesia sendiri, pabrik ban Goodyear atas nama PT Goodyear Indonesia, Tbk telah berdiri sejak tahun 1917 dan berlokasi di jalan Pemuda, Bogor.
5. Continental
Perusahaan ban terkemuka asal Jerman yang berdiri sejak tahun 1871 ini disebut sebagai “empat besar” di dunia bersama Michelin, Bridgstone, dan Goodyear. Ban produksi Continental tersedia untuk kebutuhan OEM dan ban pengganti (replacement tires).
Ada tiga elemen yang kabarnya menjadi ciri khas ban Continental yaitu keselamatan, efisiensi bahan bakar, dan ramah lingkungan. Selain memproduksi ban, ternyata Continental memproduksi kebutuhan otomotif lain seperti elektronik untuk interior, piranti keselamatan, sistem pengereman, dan beberapa komponen kendaraan lain.
Saat ini kabarnya, ban produksi Continental paling banyak diserap oleh segmen kendaraan penumpang, truk/SUV, dan truk komersial.
6. Dunlop
Ban dengan sejarah panjang ini didirikan oleh John Boyd Dunlop pada akhir abad 18 di Inggris Raya.
Dengan pengalaman penjang ratusan tahun, Dunlop disebut sebagai penggagas inovasi dalam beberapa hal di antaranya rentang produksi ban yang sporty, kiat membangun brand, hingga menjadi pilihan utama dari para pengemudi dan penggemar otomotif di berbagai belahan dunia.
Inovasi fitur yang kabarnya digagas oleh Dunlop di antaranya rasa yang lebih baik dan lebih nyaman bagi setiap pengemudi pada saat melintasi permukaan jalan. Serta yang tidak kalah menarik adalah harganya yang bersahabat untuk kantong konsumen.
Tidak heran, jika ban produksi Dunlop pun banyak menjadi ban standari dari sejumlah pabrikan terkemuka di dunia seperti Alfa Romeo, AMG, Audi, Bentley, BMW, Jaguar, Lexus, Mercedes-Benz. Porsche, Chrysler, TVR, Toyota, Mitsubishi, Honda, Suzuki, Nissan, GM Daewoo, Hyundai, dan Mazda.
7. BFGoodrich
Dalam pengamatan a la secangkir kopi jbkderry.com, ban produksi BFGoodrich banyak dijadikan pilihan kebanggaan selebriti otomotif di Indonesia. Nampaknya kalau mobil selebritis bidang otomotif di Indonesia sudah pakai ban BFGoodrich berarti sudah bisa sah masuk dalam kategori “Sultan”.
Nama ban produksi BFGoodrich sendiri memang terhitung populer di berbagai ajang balapan terkemuka, di antaranya 13 kali kemenangan di ajang Paris-Dakar Rally dan pada tahun 2006-2007 merupakan suplayer ban di kejuraan World Rally Championship.
Ban produksi BFGoodrich sendiri dikenal dengan reputasinya sebagai ban terbaik yang dapat meningkatkan kualitas dan pengalaman berkendara. Kepemilikan BFGoodrich sendiri sejak tahun 1990 telah diakuisisi oleh Michelin.
Ban produksi BF Goodrich sendiri paling banyak diserap oleh kendaraan penumpang dan truk SUV.
8. Bridgstone
Kalau menyebut 10 merek ban paling terkemuka di dunia, nama perusahaan ban asal Jepang ini wajib hukumnya masuk dalam daftar.
Bridgestone didirikan oleh Shojiro Ishibashi pada tahun 1931, dan dikenal sebagai spesialis dalam produksi ban mobil, motor, dan juga truk. Bridgstone pun dikenal idealis dalam menggunakan teknologi Jepang dalam produksi bannya untuk bersaing dengan teknologi produksi ban dari Eropa dan Amerika Utara.
Di tahun 2017, Bridgestone kabarnya didaulat sebagai produsen ban nomor satu di dunia. Di Indonesia sendiri, Bridgstone tengah dipimpin oleh Mukiat Sutikno per 1 Juli 2019 sebagai Managing Director. Sebelumnya pria pemegang black-belt beladiri dari Jepang ini menjabat sebagai Presiden Direktur PT Hyundai Mobil Indonesia.
Di dunia sendiri saat ini, ban produksi Bridgstone paling banyak diserap oleh pasar kendaraan penumpang dan truk/SUV.
9. Yokohama
Perusahaan ban asal Jepang ini didirikan pada tahun 1917, namun pada tahun 1969 operasionalnya dipindahkan ke Amerika Serikat. Di kejuaraan balap, Yokohama dikenal sebagai sponsor resmi di ajang IMSA G3 Cup Challenge, serta World Championship and Super Formula of Japan.
Yokohama juga dikenal sebagai sponsor utama dari tim Liga Inggris, yakni Chelsea.
Ban produksi Yokohama kabarnya dikenal memiliki grip yang oke, baik pada saat jalan lurus maupun di tikungan, namun disebut tidak terlalu tahan panas.
10. Hankook
Ban terbaik di Korea Selatan ini didirikan pada tahun 1941 oleh Chosun Tire Company, namun sejak tahun 1953 namanya berubah menjadi Hankook Tire Company.
Dengan reputasi global, ban produksi Hankook pun dikenal memiliki rentang yang luas untuk berbagai kebutuhan, mulai dari untuk balapan, mobil penumpang, truk ringan, truk, hingga bus.
Reputasi internasionalnya pun terhitung mentereng, karena saat ini dikenal sebagai suplayer ban untuk merek Benz, BMW, Audi, dan beberapa perusahaan otomotif terkemuka lainnya. Kabarnya tiap tahun, Hankook bisa memproduksi 50 juta ban setiap tahun.
Hankook juga dikenal memproduksi battery, velg alloy, dan perangkat rem. Hankook sendiri sudah tersebar menjangkau lebih dari 180 negara di dunia, termasuk di Indonesia.
11. Falken
Perusahaan ban asal Jepang ini berdiri sejak tahun 1983. Kalau ingat merek ban ini, jbkderry.com langsung teringat dengan gerai velg paling terkenal di Jakarta, Permaisuri Ban di jalan Mahakam 1.
Ban produksi Falken kabarnya memiliki karakter yang baik untuk kecepatan tinggi dan handling untuk kebutuhan mengemudi sehari-hari. Di dunia sendiri, ban produksi Falken kabarnya paling banyak terserap oleh kebutuhan kendaraan penumpang, truk/SUV, dan truk komersial.
12. Toyo
Kalau mendengar nama Toyo yang terlintas di benak jbkderry.com adalah mobil-mobil berkecepatan tinggi di jalan raya (street legal). Toyo sendiri didirikan di Jepang pada tahun 1945, dengan reputasi kualitas yang superior namun rentang harganya sedang.
Salah satu reputasi lain dari ban produksi Toyo adalah usia pemakaiannya yang relatif lebih panjang, kabarnya bisa lebih lama 40% dipakainya. Ban produksi Toyo juga dikenal mampu melibas tikungan cepat dan mampu beradaptasi dengan banyak berbagai permukaan jalan.
Saat ini, ban produksi Toyoa kabarnya paling banyak diserap oleh segmen kendaran penumpang, truk/SUV, dan truk komersial.
13. GT Radial
Nah, kalau dari dalam negeri rasanya belum lengkap kalau menyebut merek ban GT Radial produksi PT Gajah Tunggal, Tbk. Salah satu ban produksi GT Radial juga yakni GT Radial Savero SUV yang dipakai oleh Darth Vader milik jbkderry.com.
Perusahaan ban PT Gajah Tunggal Tbk sendiri telah berdiri sejak tahun 1951. Kini, selain memproduksi ban dengan merek GT Radial, PT Gajah Tunggal Tbk juga dikenal sebagai produsen ban untuk kendaraan komersial dengan merek Giti, lalu ada ban untuk kebutuhan sepeda motor yakni IRC dan Zeneos.
Salah satu ban terbaru GT Radial yakni GT Radial Champiro Luxe yang diperkenalkan di ajang GIIAS 2019 pada bulan Juli lalu. Silakan simak artikel GT RADIAL LUNCURKAN BAN BARU CHAMPIRO LUXE DI GIIAS 2019.
Awrait, itu saja dulu artikel untuk hari ini Selasa 24 September 2019. Semoga ada manfaatnya, terima kasih telah menyempatkan waktu untuk mampir.
jbkderry.id 
One Reply to “”