Tangerang – Selasa siang 23 Juli 2019, media kelas secangkir kopi jbkderry.com dapat undangan interview khusus bersama orang nomor satu di PT Tata Motors Distribusi Indonesia, Mr. Biswadev Sengupta.
Bersama kesempatan khusus itu, ada 14 media mainstream dan jbkderry.com satu-satunya media kelas secangkir kopi. Awrait, daripada berpanjang lebar lagi, yuk, kita simak sama-sama hasil liputan kelas secangkir kopi kali ini…
Sesuai judul artikel yaitu salah satu kekhawatiran para pelaku bisnis yang terkait dengan kendaraan truk gede plus pengemudinya adalah soal implementasi kebijakan ODOL (Over Dimension Over Loading) di lapangan.
Terkait mengenai hal itu, Mr. Biswadev menawarkan satu solusi bijak versi Tata Motors Indonesia.
“Ya, di Indonesia saat pasar heavy truck 6×2 masih menjadi favorit, namun melalui kebijakan ODOL di lapangan, hal ini tentu menjadi sulit. Mengingat nantinya dengan implementasi ODOL, maksimal kendaraan truk 6×2 cuma bisa memuat angkutan 15 ton, sementara ongkos angkut kalau menutupi banyak biaya operasional seperti biaya BBM, bayar sopir dan bayar cicilan itu mestinya harus bisa mengangkut minimal 20 ton,” kata narasumber ramah asal India ini.
Itulah mengapa pihak TMDI pede memperkenalkan truk rigid medium duty 8×2 Tata Prima 3123.T di GIIAS 2019. “Kendaraan truk terbaru kami ini menjadi solusi jitu buat para pelaku industri, karena harganya kurang lebih sama dengan truk 6×2 tapi bisa mengangkut ekstra tambahan payload 5 hingga 6 ton,” kata Biswadev.
Solusi jitu a la TMDI ini pada saat artikel ini dibuat bisa ditebus dengan angka Rp 750 OTR plat kuning di Jakarta (tapi ingat yah bisa berubah sewaktu-waktu). “Ya, selama ini kan banyak pelaku bisnis yang berpikir untuk migrasi ke truk multi axle 8×2 masih mahal harganya, tapi melalui produk terbaru kami ini, nilai investasi yang ditanamkan kurang lebih sama dengan truk 6×2,” imbuhnya.
Bagaimana menurut Anda solusi dari TMDI ini? Kalau tertarik, buruanlah ke GIIAS 2019 yang sedianya usai pada tanggal 28 Juli ini di ICE BSD City, Tangerang.
jbkderry.id 